Hakim Torong : Diskusi Ala Arih Ersada, Bersahabat Dengan Semua Orang,Politik Itu Dinamis

JAKARTA – Siapa yang tidak kenal dengan seorang Praktis Hukum, Tokoh Politik dan juga bergelut dalam dunia seni, beliau adalah Hakim Torong SH,seorang Putra Karo yang mudah tertawa dan selalu terlihat ceria.
Hakim Torong SH selalu menegaskan pilihan dan partai boleh berbeda, tapi perkade kadeen (Persaudaraan) adalah segalanya, jadi ini harus tetap terjaga.
Hal ini juga terlihat saat beliau bertemu dengan seorang yang juga sudah melanglang buana dalam dunia Politik dan Seni, beliau adalah Sudarto Sitepu, yang pernah menjadi Wakil Rakyat di DPRD Tingkat II Karo maupun DPRD tingkat I Sumatera Utara, bahkan beliau sudah pernah menjadi Calon Bupati Karo.
Pembahasan yang mereka lakukan tidak jauh dari dunia Politik, Seni dan Budaya dan semua ini pasti cerita tentang Tanah Karo Simalem.
Hakim Torong menjelaskan kalau pertemuan mereka ini, Jumat (12/09/2025) di Kedai Kopi Arih Ersada Cililitan Jakarta Timur.
Diskusi mereka juga ternyata ada seorang Pemuda yang kreatif Amsalta Sinuhaji, dan seorang tokoh perempuan yang sampai sekarang masih aktif dalam Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) Kabupaten Karo.
Saat dikonfirmasi terkait diskusi apa yang mereka perbincangkan, Hakim Torong mengatakan banyak hal yang kami bahas, mulai dari soal politik dan perkembangan Karo, serta tentunya soal perkembangan soal seni dan juga Budaya Karo.”Pungkasnya.
Masih kata Hakim Torong, bagi saya kalau diajak diskusi adalah hal yang istimewa, ini salah satu hobby saya, makanya saat adik saya ini memanggil saya, usai perpulungen Jabu Jabu ( PJJ), kebaktian di Gereja GBKP tapi dilakukan di dalam rumah jemaat, saya langsung bergegas berangkat dan menemui beliau. ” Jelasnya.
Mereka bertiga adalah Putra Putri Karo yang bertalenta dan hebat, serta mempunyai peran yang sudah terlihat, dan semua ini mempunyai latar berjuang.” Kata Hakim Torong.
Dan kita juga harus mengingat, kita mempunyai adat dan budaya, jadi jangan pernah menanamkan kalau beda pandangan, beda pilihan, beda partai politik, beda organisasi tidak bersahabat, perbedaan itu indah, politik itu dinamis, beda pilihan itu hal yang lumrah, jadi yang terpenting kepedulian, dalam pilihan kita boleh berbeda dan bersaing, tapi ingat itu semua hanya sementara, tapi saudara ini adalah segalanya dan tidak pernah punah.” Tutup Hakim Torong.
Salam 5 Jari, Kebenaran Pasti Menang, Berguna bagi semua orang, kawan semua orang, Tuhan Memberkati, Mejuah-Juah.” Tutupnya.
(Erianto Perangin-Angin)